Buku Meditasi Anand Krishna Membuat Sadar Pentingnya Pemberdayaan Diri

Sebagai seorang yang menyebarluaskan tentang pemahaman makna meditasi Anand Krishna selalu menulis tentang Buku Meditasi yang berkaitan dengan pemberdayaan diri. Dengan kata lain bahwa setiap orang semestinya tidak mengharapkan penyelamat atau Savior dari luar. Dengan demikian pemahaman ini membuat orang sadar akan adanya kekuatan Sang Maha Daya dalam dirinya. Sesungguhnya apa arti pemberdayaan diri dan apa yang harus diketahui tentang Diri?

Sebelum bisa melakukan pemberdayaan diri, kita harus kenal diri terlebih dahulu. Bila diri yang selama ini kita kenal hanya sebatas pikiran, tubuh, atau emosi. Maka tidaklah mengherankan bila kita marah ketika ada yang beda fisik kita dari yang umum, kemudian disinggung oleh orang lain. Ketika pendapat kita dari pikiran tidak disetujui oleh orang lain atau dikritik kita marah. Kita berada pada diri wujud pikiran. Hal yang membuat kita tersinggung atau marah secara mudah menunjukkan kesadaran diri kita saat itu.

Buku Meditasi dan Yoga Terbaik

  • Dapatkan Buku Meditasi Terbaik Untuk Pemula [Beli Buku]
  • Dapatkan Buku Yoga Terbaik Untuk Pemula [Beli Buku]
  • Dapatkan Buku Yoga Sutra Patanjali [Beli Buku]

Pengertian ‘diri’ ini harus diubah ke pemahaman lebih luas atau besar. Dala kerangka besar inilah kita berada di muka bumi. Kita lahir dengan kelengkapan tubuh fisik sebagai sarana menunjang terjadinya transformasi dari ‘diri’ (dalam huruf kecil) menjadi ‘DIRI’. Inilah kesejatian sesungguhnya.

Bila seseorang benar-benar membentuk Pemberdayaan Diri, ia sangat mempercayai bahwa dalam dirinya lah Dia bersinggasana. Dia Hyang Maha Daya tidak berada jauh nun di sana, tetapi tiada tempat yang layak bagi Nya selain dalam diri setiap insan manusia yang telah dibekali neo-cortex.

Sudah lebih dari 190 an buku meditasi yang dituliskan oleh Anand Krishna. Maha Karya ini akan menjadi warisan yang sangat berharga di masa depan tentang buku meditasi yang sangat layak dibaca oleh pelaku spiritual. Semua buku bisa diperoleh di sini. Bila kita membaca secara teliti dan dengan pemahaman yang lebih luas, semua isi buku ditujukan untuk menguatkan akan kemampuan diri kita untuk mengatasi segala permasalahan hidup yang kita hadapi sehari-hari. Buku ini sangat jelas tentang tujuan utama bagi Meditasi Pemula, maupun yang sudah lama melakoni meditasi:

Buku Meditasi Anand Krishna

Buku Meditasi Legenda Bagi Meditasi Pemula

Setiap orang semestinya tidak bergantung atau mengharapkan pertolongan dari luar diri bila menghidupi masalah dalam kehidupan ini. Karena setiap masalah yang kita hadapi merupakan buah dari perbuatan kita. Adalah hukum alam bahwa segala sesuatu yang kita tanam akan kita tuai di masa depan. Tidak ada yang namanya keseimbangan.

Dalam semua ajaran tertuliskan pada kitab peninggalan para avatar dan para suci telah dituliskan bahwa sesungguhnya setiap orang menanggung akibat dari perbuatannya sendiri. Adalah salah besar bila kita masih saja berpendapat bahwa bila terjadi sesuatu pada anak, kemudian kita mengatakan bahwa ini akibat ulah si orang tua. ‘Tampaknya’ begitu, namun ada rumusan lain di balik itu.

Kisah Nyata Tentang Pemberdayaan Diri Membuat Tegar Menghadapi Masalah

Kisah nyata lainnya di alami oleh seorang teman saya sendiri. Dan saya menyaksikan setelah mendengarkan pengakuan dari teman saya tersebut.

Ia memiliki istri. Telah berlangsung lebih dari 12 tahun, istrinya sakit. Sang istri tidak bisa duduk, hanya bisa berbaring. Dahulu sebelum sakit, istri teman saya sangat aktif. Bisa dibayangkan betapa berat derita teman saya, harus merawat istri yang hanya bisa tidur-tiduran.

Teman saya berkata bahwa ia bisa menerima keadaan ini karena ia pernah mendapatkan vision bahwa pada kehidupan terdahulu pernah meninggalkan istri serta anaknya begitu saja. Ia dahulu hidup di Thailand/Bangkok sebagai seorang penganut agama Budha. Ia meninggalkan istri serta anaknya untuk hidup di biara sebagai seorang pendeta. Saking excited nya untuk menjadi pendeta Budha, ia pergi begitu saja tanpa meninggalkan biaya hidup yang memadai bagi istri dana anaknya. Pada akhirnya, si istri dan anak mungkin hidup menderita sebagai akibat ulah suaminya.

Dengan menyadari serta yakin bahwa keadaan sekarang sebagai akibat ulahnya di masa lalu, teman saya dengan keterbukaan hati merawat istrinya sebagai upaya menanggung akibat masa lalu. Inilah yang dinamakan kesadaran. Sadar bahwa ia harus menanggung karma masa lalu. Sadar akan kecerdasan hukum alam dalam campur tangan mengatur peran kehidupan seseorang. Bila tidak ada kesadaran ini, ia bisa pergi meninggalkan istrinya. Namun, ia sadar bila melakukan hal tersebut, ia tetap harus lahir lagi untuk mengalami hal sama.

Demikian pula orang yang memiliki kehidupan yang baik dan nyaman. Inilah balasan baik dari kehidupan masa lalu. Hal sama juga terjadi pada para koruptor yang hidup sekarang ini. Karena perbuatan baiknya di masa lalu, ia mendapatkan kesempatan untuk di tempatkan yang memungkinkan untuk mendapatkan uang dengan mudah. Sayangnya, mereka yang melakukan tindakan korupsi tidak sadar bahwa bila kelak kemudian hari. Dalam kehidupan saat ini ataupun kelahiran setelah kematian, setiap perbuatan yang membuat orang lain menderita akan menimpa dirinya pula. Ia lupa bahwa tidak seorangpun bisa lolos dari jaring hukum alam.