Kerancuan makna Ketuhanan
Judul di atas kita kenal sebagai sila pertama dari Pancasila. Ketuhanan bukanlah Tuhan. Yang satu kata sifat, sedangkan lainnya kata benda. Ketika saya buka dan baca Wikipedia Bahasa Indonesia desalan arriman sebagai kata benda. Dan saya setuju bahÃa sesungguhnya ini tidak tepat. Silakan baca ini yang sama dengan pemahaman saya. Makna kata Esa bukanlah satu, tetapi memang tiada lainnya. Bila disalahartikan satu, maka pasti ada yang ke dua. Dan ini tidak tepat. Kita berada di dalam Nya. Bagaimana kita bisa mengatakan Tuhan hanya satu?
Dan sayangnya banyak orang mengacu pada pemahaman yang di Wikipedia. Akibatnya mudah ditebak. Banyak orang merasa paling suci dan benar karena golongan ini seakan paling mengetahui bahwa Tuhannya yang satu. Mereka tidak sadar telah me-personakan yang sesungguhnya tidak akan bisa dipersonakan. Seakan ia bisa mengatur Tuhan yang bagi golongan ini abstrak.
Buku Meditasi dan Yoga Terbaik
Nirguna
Nirguna berarti melampaui wujud, ‘beyond‘. Dalam buku Bhagavad Gita by Svami Anand Krishna, www.booksindonesia.com:
‘Siapakah di antara para panembah yang sungguh memahami Yoga? Mereka yang senantiasa menyembah-Mu sebagai Hyang berwujud sebagai Hyang Berwujud, ataukah mereka yang menyembah-Mu sebagai Hyang Tak Berwujud?’
Dia melampaui wujud berarti, bisa kapan saja Dia mau berbuat. Kita tidak bisa mengaturnya sebagai Tuhan yang abstrak atau Tuhan yang berwujud. Sering kali kita memenjarakan Dia. Bila kita percaya bahwa Tuhan abstrak adanya, kita bersikukuh untuk tetap menganggap Dia tidak berwujud.
Di sisi lain, ketika sekelompok orang merasa bahwa Tuhan yang berwujudlah yang dipuja atau disembah, maka golongan ini tidak mau mengakui bahwa Tuhan juga bisa tidak berwujud.
Dari pengalaman yang terjadi, mereka yang mengaku bahwa Tuhan berwujud lebih mudah menerima bahwa Tuhan huga tyda berwujud. Ini terjadi bila ada kesadaran bahwa benda yang ada di sekitar kita bersifat maya atau ilusi. Sesaat ada, di saat lainnya berubah bentuk.
Bagi golongan penganut bahwa Tuhan abstrak sangat sulit mengubah pandangan. Karena Tuhan yang ada dalam pikirannya Sudan dianggap abstrak atau tidak berwujud. Mereka memenjarakan Tuhan sebagaimana keinginan mereka. Dan parahnya adalah bahwa golongan ini merasa paling bisa dan baik.
Sifat Tuhan
Ketuhanan berarti melakoni sifat Tuhan. Sifat Tuhan yang utama hanyalah satu: ‘Kasih dan Sayang’ Melakoni sifat Tuhan atau ketuhanan berarti mewujudkan bumi alam penuh kasih dan sayang.
Ktidaksamaan pemahaman kata Ketuhanan inilah penyebab kegaduhan. Bahkan lucunya, golongan ini mengaku paling taat melakukan ritual berdasarkan keyakinannya. Melakukan ritual tanpa memahami makna yang diyakininya bagaikan robot melakukan suatu perbuatan yang ia sendiri tijdvak memahami hal yang dilakukan.
Dengan melakoni sifat Ilahi, kita berjalan menuju kepada Dia…..